Fitria Rahmadianti - detikFood
google_ad_client = 'ca-pub-6880533263535234'; google_ad_channel = '4958278774'; google_ad_width = 200; google_ad_height = 400; google_ui_version = 1; google_ad_slot = '3695403116'; google_override_format = 'true'; google_ad_type = 'text_html'; google_tl = 3; google_font_face = 'arial'; google_font_size = 'small'; google_tfs = 12; google_color_link = '#11593C'; google_color_text = 'E1771E'; google_color_bg = '#FFFFFF'; google_color_border = '#FFFFFF'; google_color_url = '#CCCCCC';Foto: www2.emmagem.com Jakarta - Rupanya ngemil adalah kegiatan yang dianggap memalukan oleh wanita Inggris. Mereka sampai menyembunyikan hobi tersebut dari orang lain, termasuk pasangannya sendiri. Mereka tidak ingin dicap suka makan banyak.
Dari 2,000 wanita Inggris yang mengikuti polling, 33% mengaku sering ngemil ketika tidak ada yang melihat. Setelah berhasil mengudap, 1,000 partisipan merasa bersalah.
Dua dari tiga orang membiarkan pasangannya tidak tahu tentang kebiasaan mereka. Sekitar 21% dari mereka diam-diam ke supermarket untuk membeli persediaan snack. Mereka (40%) juga menyembunyikan makanan atau snack dari pasangan agar mereka berhenti mengonsumsinya. Snack ini disembunyikan di laci, lemari, bahkan di bawah kasur.
Mengapa harus diam-diam? Hampir setengah dari peserta polling tersebut mengaku malu akan seringnya mereka ngemil. Sebanyak 55% wanita benci dianggap terlalu banyak makan oleh orang lain. Ada pula yang tidak ingin dinilai memilih makanan tak sehat (19%).
Alasan mereka menyembunyikan makanan tidak hanya karena malu (31%), tapi juga karena 2 dari 3 responden tidak ingin membagi cemilan tersebut. Oleh karena itu, nyaris 46% wanita Inggris menghabiskan makanan di perjalanan pulang dari supermarket.
Dr. Cathy Kapica mengomentari survei yang diselenggarakan American Pistachio Growers (APG) ini. “Ngemil bukanlah hal yang buruk, malah bisa jadi penting bagi gaya hidup sehat,” jelas penasihat asosiasi tersebut.
Mengenai kudapan yang disembunyikan di kolong tempat tidur, juru bicara APG mengaku kaget. “Menyembunyikan kebiasaan ngemil dari pasangan tidak hanya ekstrim, tapi juga sulit. Apalagi jika tinggal dalam satu atap,” katanya.
Rata-rata wanita Inggris mengudap 2 porsi snack per hari. Tiga dari empat orang melewatkan makan siang untuk ngemil. Ada pula responden yang tak bisa jika tidak ngemil sekali saja seharian. Apa saja kudapan favorit mereka? Secara berurutan, mereka sering menyantap keripik, cokelat, biskuit, dan cake.
Cathy menyarankan, pilih snack yang bergizi dan enak sehingga bisa mengurangi rasa bersalah. “Mengurangi jumlah cemilan akan lebih mudah dibanding harus sembunyi-sembunyi,” jelas Cathy.
Namun, para wanita ini sadar akan tidak sehatnya kebiasaan mereka. Sebanyak 69% wanita khawatir mereka terlalu banyak ngemil makanan tak sehat. Kabar baiknya, 80% partisipan berusaha mengurangi ngemil atau menggantinya menjadi makanan sehat. Pilihan mereka jatuh kepada buah segar, kacang-kacangan, dan cracker.
(Odi/Odi)
Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.Tutup
You are redirected to Facebook
You are redirected to Facebook
Sending your message
You are redirected to Lintas Berita
Sending your message
Post this to your WordPress blog:
Sending your message
Post this to your Blogger blog:
Sending your message
Sending your message
Share to your Yahoo Mail contacts
Sending your message
Sending your message
Import Your Yahoo Messenger contacts
Share to your Yahoo Messenger contacts
Sending your message
Import Your Google Talk contacts
Share to your Google Talk contacts
Sending your message
Import Your Live Messenger contacts
Share to your Live Messenger contacts
Sending your message
Hubungi kami:
Redaksi: redaksi[at]detikfood.com
Media partner: promosi[at]detik.com
Pemasangan iklan: sales[at]detik.com
No comments:
Post a Comment