Flora Febrianindya - detikFood

Foto: www.news.brunei.fm Jakarta - Kisah mengejutkan datang dari California. Salah seorang warganya ditangkap karena diduga membunuh, memanggang dan akan memakan daging kucing. Hal ini diketahui oleh tetangganya yang langsung menghubungi pihak keamanan.
Ulah Jason Wilmert, seorang warga Oildale, California diketahui oleh tetangganya, Joe Nuno. Mulanya, Nuno mendengar suara kucing yang berteriak sangat kencang dari rumah tetangganya. Nuno yang juga pecinta hewan pun merasa penasaran dengan suara kencang yang ia dengar.
Betapa terkejutnya Nuno, ketika ia melihat Wilmert sedang memegang ekor kucing dan mengulitinya dalam kondisi masih hidup. Kucing tersebutpun mengeong kencang sambil meronta-ronta. Tak hanya sampai di situ, Wilmert kemudian memanggang kucing tersebut di atas api, dan mengeluarkan aroma yang aneh dan mengerikan.
Sang tetangga pun kemudian menghubungi pihak keamanan setempat. Menurut juru bicara keamanan setempat, Ray Pruitt, Wilmert memang berniat untuk menjadikan kucing sebagai makanannnya.
Hingga beberapa saat setelah kejadian, pihak keamanan belum menerima laporan warganya yang kehilangan kucing peliharaan. Wilmer pun dicurigai menggunakan kucing liar untuk melakukan aksinya.
Karena perbuatannya, pria 36 tahun tersebut dikenakan tuduhan melakukan kekerasan terhadap hewan dan menjadikan hewan peliharaan sebagai bahan makanan. Michael Yraceburn, Deputy District Attorney, mengatakan bahwa sejak tahun 1989 sudah diberlakukan peraturan yang melarang konsumsi hewan peliharaan.
Wilmert dikenakan pasal pidana ringan, dan wajib membayar uang jaminan sebesar Rp.67.709.000. Ia juga dikenakan hukuman 30 hari penjara di Kern County. Wilmert pun dilarang memelihara hewan selama 3 tahun dan harus menjalani sesi konsultasi dengan pakar kesehatan mental.
(Odi/Odi)
Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.Tutup
You are redirected to Facebook
You are redirected to Facebook
Sending your message
You are redirected to Lintas Berita
Sending your message
Post this to your WordPress blog:
Sending your message
Post this to your Blogger blog:
Sending your message
Sending your message
Share to your Yahoo Mail contacts
Sending your message
Sending your message
Import Your Yahoo Messenger contacts
Share to your Yahoo Messenger contacts
Sending your message
Import Your Google Talk contacts
Share to your Google Talk contacts
Sending your message
Import Your Live Messenger contacts
Share to your Live Messenger contacts
Sending your message
Redaksi: detikfood[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi email : sales[at]detik.com
No comments:
Post a Comment