Odi - detikFood
Foto: foodprocessing-technology.com Jakarta - Amonia merupakan zat kimia berupa gas dan berbau tajam yang khas. Senyawa ini harus disimpan dalam tekanan tinggi atau temperatur yang sangat rendah. Namun apa jadinya jika pada tabung penyimpan amonia terjadi kebocoran?
Para pemiliki pabrik di San Fransisco bagian Selatan, akan membayar hampir $ 700.000 atau sekitar 6,3 Miliar Rupiah untuk merombak sistem pendingin makanan dan mengakibatkan kebocoran amonia. Sebanyak 40 orang dikabarkan mengalami keracunan amonia.
U.S. Environmental Protection Agency and Department of Justice, mengatakan Colombus Food's akan diberikan hukuman karena tidak mengakui kesalahannya sejak tahun 2009 silam. Pabrik makanan pembuat sosis juga sepakat mengeluarkan dana sebesar $ 6.000.000 atau sekitar 54 Miliar Rupiah, untuk memperbaiki alat pendingin guna meningkatkan prosedur penyimpanan makanan.
Kebocoran tersebut menyebabkan 17 belas orang dirawat dirumah sakit dan 30 orang lainnya perlu bantuan medis. Akibat tekanan udara yang disebabkan oleh pipa yang meledak dan menyemburkan 100 kg amonia ke udara.
Diantara para korban ledakan tersebut juga terdapat karyawan dari perusahaan Biotechnology firm Genentech, dan kini perusahaan tersebut sedang melakukan penyelesaian dengan Colombus Food's terkait karyawannya yang menjadi korban.
(Odi/Odi)
Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.Tutup
You are redirected to Facebook
You are redirected to Facebook
Sending your message
You are redirected to Lintas Berita
Sending your message
Post this to your WordPress blog:
Sending your message
Post this to your Blogger blog:
Sending your message
Sending your message
Share to your Yahoo Mail contacts
Sending your message
Sending your message
Import Your Yahoo Messenger contacts
Share to your Yahoo Messenger contacts
Sending your message
Import Your Google Talk contacts
Share to your Google Talk contacts
Sending your message
Import Your Live Messenger contacts
Share to your Live Messenger contacts
Sending your message
Redaksi: detikfood[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi email : sales[at]detik.com
No comments:
Post a Comment