Spicy Garlic Beef Teriyaki

Odilia Winneke - detikFood

Foto:detikfood Jakarta - Sekali-sekali boleh juga menyantap hidangan gaya Jepang dengan rasa sedikit pedas ini. Tambahan sayur dan tofu membuat sajian ini bisa jadi lauk lengkap. Tinggal menambah nasi pulen yang hangat. Nyam..nyam!

Bahan:
2 sdm minyak sayur
? sdt minyak wijen
3 siung bawang putih, cincang kasar
50 g bawang bombay, cincang kasar
500 g beef fillet, potong dadu 1 cm
Saus, aduk jadi satu:
150 ml shoyu
1 sdt gula pasir
1 sdm air jeruk lemon
? sdt merica bubuk
2 sdt cabai merah bubuk
Pelengkap:
1 sdm minyak sayur
1 batang daun bawang, iris kasar
1 buah tofu sutera, potong 4 bagian
100 g tauge, bersihkan
50 g wortel, serut kecil panjang
2 sdm shoyu
? sdt merica bubuk

Cara membuat:

Panaskan minyak dan minyak wijen, tumis bawang putih dan bawang bombay hingga layu.Masukkan daging sapi, besarkan api.Aduk cepat hingga kaku dan berubah warna.Tambahkan Saus, aduk hingga mendidih dan meresap. Angkat.Panaskan sisa bumbu, tambahkan minyak.Masukkan daun bawang, aduk hingga layu.Masukkan tofu, masak hingga kecokelatan. Sisihkan.Tambahkan tauge dan wortel, aduk sebentar hingga layu.Angkat, sajikan bersisian dengan daging sapi.Untuk 4 orang

(Odi/Odi)

Tutup

You are redirected to Facebook

You are redirected to Facebook

Sending your message

You are redirected to Lintas Berita

Sending your message

Post this to your WordPress blog:

Sending your message

Post this to your Blogger blog:

Sending your message

Sending your message

Share to your Yahoo Mail contacts

Sending your message

Sending your message

Import Your Yahoo Messenger contacts

Share to your Yahoo Messenger contacts

Sending your message

Import Your Google Talk contacts

Share to your Google Talk contacts

Sending your message

Import Your Live Messenger contacts

Share to your Live Messenger contacts

Sending your message

Redaksi: detikfood[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi email : iklan@detikfood.com ,
telepon 021-7941177 (ext.547 dan 609)

View the original article here

Rusa Lada Hitam di Jalur Puncak

Bondan Winarno - detikFood

Foto: Bondan W Jakarta - Sebuah rumah makan di Cipayung - di lintasan Bogor-Puncak - ternyata mempunyai menu unik yang belum cukup diketahui banyak orang. Di sini, kita dapat memesan berbagai masakan dari daging kuda, rusa, kelinci, biawak, kambing, sapi, ayam, bebek, belut, tutut (keong sawah), dan lain-lain.

Berbagai daging ini dimasak dengan cara-cara yang populer: sate, tongseng, gule, sop, dan lada hitam. Artinya, di sini kita bisa pesan sate kuda, sate rusa, sate kelinci, sate biawak, sate kambing, sate sapi, sate ayam, sate bebek, sate belut, dan sate tutut. Kalau kita ingin masakan tongseng, kita juga dapat memilih dagingnya dari berbagai pilihan yang tersedia itu. Kelinci juga dimasak dengan cara goreng tepung, dan bakar. Sedang untuk tutut juga tersedia bakwan tutut.

Dari semua tawaran protein hewani itu, yang paling mahal adalah masakan dari daging rusa. Jangan buru-buru menduga bahwa daging rusanya diperoleh dari hasil pembantaian rusa di Istana Bogor yang mengalami kelebihan populasi. Ekaria Permai khusus mendatangkan daging rusa liar dari Kalimantan Timur.

Harga masakan dari daging rusa harganya sekitar Rp 75 ribu per porsi. Bandingkan, misalnya, dengan masakan serupa dari daging biawak (Rp 45 ribu), kuda (Rp 45 ribu), kelinci (Rp 25 ribu), bebek (Rp 25 ribu), atau tutut (Rp 17.500).

Favorit saya di sini adalah rusa lada hitam. Irisan tipis-tipis daging rusa ditumis dengan lada hitam, ditambah rajangan bawang bombai dan paprika hijau. Dagingnya sama sekali tidak berbau. Harum lada hitam menguar dari masakan istimewa ini. Daging rusanya lembut dan empuk. Kalau boleh dibandingkan, daging rusa sangat mirip tekstur dan citarasanya dengan daging sapi muda. Top markotop!

Dari beberapa kali kunjungan saya ke restoran ini, saya akui bahwa mutunya konsisten selama ini. Saya terutama menyukai masakan-masakan sayurnya yang selalu segar dan dimasak dengan teknik yang benar – tidak overcooked, crunchy.

Di samping masakan-masakan khusus tersebut, Ekaria Permai juga menyajikan berbagai masakan Tionghoa klasik, seperti: sop kepiting, sop asparagus kepiting, sop jagung kepiting, sapo tahu seafood, kakap tahu tausi, gurame asam manis, gurame tahu sayur asin, fuyunghai, dan lain-lain.

Selain masakan Tionghoa, Ekaria Permai ternyata juga menerima pesanan kambing guling, dan menyediakan berbagai masakan Sunda, seperti: paket nasi timbel komplet, pepes ikan mas duri lunak, tumis genjer, dan lain-lain.

Sekadar catatan: di kartu nama restoran ini tercantum pernyataan: dijamin halal. Satu tambahan catatan lain: restoran ini ternyata juga menyediakan layanan WiFi gratis. (Bondan Winarno)

Ekaria Permai
Jalan Raya Cipayung 307, Puncak
0251 253774, 0812 1103292

(dev/Odi)

Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

Tutup

You are redirected to Facebook

You are redirected to Facebook

Sending your message

You are redirected to Lintas Berita

Sending your message

Post this to your WordPress blog:

Sending your message

Post this to your Blogger blog:

Sending your message

Sending your message

Share to your Yahoo Mail contacts

Sending your message

Sending your message

Import Your Yahoo Messenger contacts

Share to your Yahoo Messenger contacts

Sending your message

Import Your Google Talk contacts

Share to your Google Talk contacts

Sending your message

Import Your Live Messenger contacts

Share to your Live Messenger contacts

Sending your message

Redaksi: detikfood[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi email : iklan@detikfood.com ,
telepon 021-7941177 (ext.547 dan 609)

View the original article here

Rahasia Lezat Mengolah Daging Sapi (2)

Devita Sari - detikFood

Foto: detikFood Jakarta - Ada berbagai olahan daging sapi yang bisa dibuat untuk memikat selera anak-anak. Burger, satai, bakso hingga beefsteak lezat. Agar tak salah mengolah simak tips praktis dari sang Executive Chef berikut ini!

Daging sapi perlu diperkenalkan pada anak-anak sejak dini. Jika benar cara mengolahnya beragam jenis sajian daging sapi yang lezat bisa Anda olah. Executive Chef Vindex Tengker dalam sebuah acara 'Iron Family' yang digelar oleh Meat and Livestock Australia baru-baru ini membeberkan beberapa tips penting dalam mengolah daging:

Daging giling:
Daging giling/cincang lebih disukai oleh anak-anak karena lebih empuk teksturnya dan mudah dikunyah. Bisa dioleh menjadi sup bola-bola daging, hamburger, dan menu lainnya. Daging giling tidak boleh dicuci dan mudah terkena bakteri . Karenanya saat dikeluarkan dari kulkas harus segera langsung diolah.Temperatur yang tidak tepat akan membuat berkembangnya bakteri pada daging giling.

Beefsteak:
Steak daging sapi juga sangat digemari anak-anak. Pilihlah jenis daging tenderloin yang empuk dan mudah dikunyah. Atau iris-iris daging sapi hingga mudah dimakan. Gunakan wajan berdasartebal atau grill yang panas benar hingga daging bisa matang sempurna.

Daging Tumis:
Untuk membuat tumisan daging, sebaiknya pilih daging yang sudah dalam bentuk siap pakai. Misalkan daging sukiyaki, yakiniku, atau shabu-shabu. Saat memasaknya tumis dagingnya sedikit demi sedikit agar panasnya merata. Sisihkan daging sebelum memasak sayur atau tambahan tumisan lainnya. Hindari memasak daging terlalu lama karena akan membuat daging teksturnya keras karena irisan yang tipis akan membuat sari daging cepat menghilang.

Ajak Anak-anak:
Melibatkan anak-anak dalam proses memasak sangat penting. Selain memberi mereka info tentang bahan makanan, pengalaman memasak juga mengajarkan mereka menghargai makanan buatan sendiri. Ajak mereka ikut memilih menu yang akan dimasak. Kalau mungkin ajak mereka saat berbelanja sehingga mereka paham akan proses pembuatan makanan secara lengkap. Mulailah dengan hal yang sederhana, mengambilkan wadah, bumbu atau mengaduk bahan. Proses memasak bersama ini akan menimbulkan semangat untuk makan dengan lahap.

(dev/Odi)

Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

Tutup

You are redirected to Facebook

You are redirected to Facebook

Sending your message

You are redirected to Lintas Berita

Sending your message

Post this to your WordPress blog:

Sending your message

Post this to your Blogger blog:

Sending your message

Sending your message

Share to your Yahoo Mail contacts

Sending your message

Sending your message

Import Your Yahoo Messenger contacts

Share to your Yahoo Messenger contacts

Sending your message

Import Your Google Talk contacts

Share to your Google Talk contacts

Sending your message

Import Your Live Messenger contacts

Share to your Live Messenger contacts

Sending your message

Redaksi: detikfood[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi email : iklan@detikfood.com ,
telepon 021-7941177 (ext.547 dan 609)

View the original article here

Roti Sisa, Dessert Nostalgia dari Prancis

- detikFood

Foto: dessertfordinner.blogspot.com Jakarta - Dessert yang satu ini rasanya sangat lezat. Dibuat dari roti sisa seperti soft roll, baguette, atau white bread yang disiram saus yang khas. Meskipun dari bahan sisa, roti yang berlumuran saus ini legit dan enak lho!

Di Perancis terdapat sebuah dessert yang disebut dengan Pain Perdu yang kalau diterjemahkan bearti French toast. Dessert tersebut sangat populer di daerah Prancis selatan dan sering disajikan saat Paskah. Namun secara harafiah, perdu pain juga bisa diartikan sebagai 'ruin bread' alias roti sisa.

Pain perdu sebenarnya merupakan dessert klasik sejak jaman dahulu kala. Roti ini memang sudah menjadi bagian dari keseharian orang Prancis membuat makanan yang satu ini hampir ada setiap harinya. Namun seringkali roti ini sisa alias tidak habis dimakan. Oleh karena itu para orang tua jaman dahulu menyiasatinya dengan membuatnya sebagai sajian dessert.

Biasanya roti sisa yang dipakai adalah bagian bawah soft roll, white bread, brioche atau baguette. Keistimewaan dessert ini terletak pada saus topping-nya. Sausnya memakai susu, mentega, telur, dan sedikit gula yang dikocok menjadi satu.

Roti ini kemudian dipanaskan sebentar di atas wajan hingga agak kecokelatan kemudian disiram dengan saus mentega tersebut. Seiring waktu dessert manis ini juga sering ditambahkan saus pelengkap lainnya, termasuk es krim yang membuat rasanya makin enak. Tak heran kalau pain perdu menjadi favorit anak-anak.

Kini camilan ini menjadi dessert nostalgia bagi masyarakat Prancis. Makanan ini juga mengajarkan kita agar menghargai makanan dengan cara mengolahnya menjadi sesuatu yang lezat. Seperti kata orang Prancis bilang "la respect de pain" yang mengajak semua orang untuk menghargai roti.

(dev/Odi)

Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

Tutup

You are redirected to Facebook

You are redirected to Facebook

Sending your message

You are redirected to Lintas Berita

Sending your message

Post this to your WordPress blog:

Sending your message

Post this to your Blogger blog:

Sending your message

Sending your message

Share to your Yahoo Mail contacts

Sending your message

Sending your message

Import Your Yahoo Messenger contacts

Share to your Yahoo Messenger contacts

Sending your message

Import Your Google Talk contacts

Share to your Google Talk contacts

Sending your message

Import Your Live Messenger contacts

Share to your Live Messenger contacts

Sending your message

Redaksi: detikfood[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi email : iklan@detikfood.com ,
telepon 021-7941177 (ext.547 dan 609)

View the original article here

Miss Universe Jerman Semarakkan Octoberfest

Renny Wahyuningsih - detikFood

Foto: Ren/detikFood Jakarta - Oktoberfest merupakan perayaan tradisi tahunan yang cukup fenomenal di Jerman. Untuk yang kesekian kalinya Hotel Aryaduta kembali merayakannya. Kehadiran Miss Universe Jerman kali ini menambah meriah pesta a la Bavarian tersebut.

Untuk kesekian kalinya Hotel Aryaduta kembali menggelar perayaan Octoberfest. Acara yang berlangsung kemarin (18/10), di The Tavern German Restaurant & Pub tersebut berlangsung sangat meriah. Octoberfest kali ini juga lebih spesial dengan kehadiran Miss Universe Jerman 2010, Kristiana Rohder dan Bavarian Beer Queen 2011, Barbara Stadler.

Sejak 201 tahun silam, tepatnya tahun 1810 Octoberfest sudah dirayakan setiap tahunnya oleh masyarakat Jerman. Tak heran jika perayaan tradisi tahunan ini sudah menempati tempat tersendiri di hati banyak orang. Biasanya Octoberfest dirayakan setiap awal September hingga akhir bulan Oktober. Awalnya perayaan ini dilakukan untuk memeriahkan pernikahan raja Ludwig dan putri Therese of Saxe-Hildburghausen.

Hingga kini perayaan tersebut dijadikan tradisi disetiap tahunnya bahkan hingga keseluruh dunia. Hotel Aryaduta sendiri telah ikut melestarikan tradisi masyarakat Jerman ini sejak tahun 1988 lalu. Dan tahun ini Hotel Aryaduta bekerjasama dengan Lufthansa Indonesia dalam menggelar Octoberfest 2011.

Igor Ruge, Executive Assistant Manager, Hotel Aryaduta Jakarta mengatakan dirinya merasa bangga karena dapat menyelenggarakan kembali Octoberfest. Selain itu kehadiran Miss Universe Jerman 2010, Kristiana Rohder dan Bavarian Beer Queen 2011, Barbara Stadler dalam perayaan kali ini menambah meriah suasana.

Kristiana Rohder pun turut mengungkapkan kegembiraannya dapat ikut berpartisipasi dalam kemeriahan Octoberfest di Jakarta. "Saya ingin masyarakat Indonesia mengetahui dan mengenal acara Oktoberfest lebih jauh, karena tradisi tahunan ini sangat menarik dan unik. Oktoberfest di Jerman sendiri sangat luar biasa karena dirayakan hampir 7 juta warga Jerman yang dilakukan dalam ruang terbuka dan mereka semua berpesta," jelasnya.

Erdinger atau bir dingin dan makanan berupa aneka sosis Jerman yang terkenal, Beef Rolls, Goulash Soup, Pork Knuckle, Weisswurst, Bretzen, dan Bavarian Sweet merupakan menu utama dalam perayaan Octoberfest. Puncak dari perayaan ini sendiri adalah setelah makan malam, dimana para para tamu akan ikut bernyanyi dengan suara keras sambil melakukan tarian rakyat Polonaise.

(dev/dev)

Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

Tutup

You are redirected to Facebook

You are redirected to Facebook

Sending your message

You are redirected to Lintas Berita

Sending your message

Post this to your WordPress blog:

Sending your message

Post this to your Blogger blog:

Sending your message

Sending your message

Share to your Yahoo Mail contacts

Sending your message

Sending your message

Import Your Yahoo Messenger contacts

Share to your Yahoo Messenger contacts

Sending your message

Import Your Google Talk contacts

Share to your Google Talk contacts

Sending your message

Import Your Live Messenger contacts

Share to your Live Messenger contacts

Sending your message

Redaksi: detikfood[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi email : iklan@detikfood.com ,
telepon 021-7941177 (ext.547 dan 609)

View the original article here