Dyah Oktabriawatie - detikFood

Foto:aol.com Jakarta - Senin (9/1), Departemen Pertanian Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka akan menutup hampir 260 kantor nasional untuk memangkas biaya. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan dampak pada keamanan pangan.
Menteri pertanian Tom Vilsack, mengatakan tujuannya itu adalah untuk menghemat biaya $ 150 juta per tahun atau sekitar Rp. 1,35 Miliar dari yang dianggarkan sebesar $ 145 Miliar. Rencananya sebanyak 259 kantor, laboratorium dan fasilitas lain harus ditutup. Beberapa penutupan kantor sebelumnya sudah diumumkan. USDA mengatakan tahun lalu ia akan menutup 10 stasuin riset pertanian.
Pengumuman lainnya yang mengejutkan, Andrew Lorenz, wakil manajer distrik untuk Keamanan Pangan dan Layanan Inspeksi di Minneapolis, mengatakan kantornya akan ditutup. “ Mereka akan menutup seluruh Midwest.” ujar Lorenz, yang kantornya menangani semua keamanan pangan federal. Produksi daging, unggas dan telur di Minnesota, Montana dan Wyoming Dakota.
Lorenz juga menyatakan, sekitar 16 orang yang bekerja di kantornya, harus dikurangi hingga 12 sampai 14 orang. Seorang juru bicara USDA mengatakan karyawan akan diberi kesempatan untuk pindah ke kantor lain jika memungkinkan. Elisabeth Hagen, wakil untuk keamanan pangan mengatakan, “Tidak akan ada pengurangan jadwal inspeksi di fasilitas pengolahan dan penjagalan, dan tidak adaresiko untuk konsumen.”
USDA mengelola berbagai macam program, dari bantuan hibah darurat bagi petani untuk pembangunan pedesaan dan program bantuan pangan untuk kaum miskin. Seiring dengan Penelitian Pertanian dan Keamanan Pangan dan Jasa Inspeksi, 6 Departemen akan terkena efek penutupan kantor USDA, termasuk Badan Layanan Pertanian dan Pembangunan Pedesaan.
Colin Woodall, seorang juru bicara Asosiasi Daging Sapi Cattlemen Nasional, yang mewakili lebih dari 147.000 peternak nasional, bertepuk tangan untuk USDA karena mereka mencoba untuk menyimpan uang pembayaran pajak di masa ekomoni yang ketat ini, tetapi ia juga prihatin terhadap keamanan pangan. “ Kita tidak bisa mengatakan ini adalah berita baik karena beberapa kantor akan ditutup. Kita harus memastikan bahwa kita memiliki tempat memproses makanan yang aman,” tambahnya.
(Odi/Odi)
Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.Tutup
You are redirected to Facebook
You are redirected to Facebook
Sending your message
You are redirected to Lintas Berita
Sending your message
Post this to your WordPress blog:
Sending your message
Post this to your Blogger blog:
Sending your message
Sending your message
Share to your Yahoo Mail contacts
Sending your message
Sending your message
Import Your Yahoo Messenger contacts
Share to your Yahoo Messenger contacts
Sending your message
Import Your Google Talk contacts
Share to your Google Talk contacts
Sending your message
Import Your Live Messenger contacts
Share to your Live Messenger contacts
Sending your message
Redaksi: detikfood[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi email : sales[at]detik.com
No comments:
Post a Comment